Focus Group Discussion (FGD) Akreditasi kembali dilaksanakan oleh Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Negeri Manado (UNIMA). Kegiatan FGD Akreditasi Lanjutan ini dilaksanakan di Wale Christian Kaima – Minahasa Utara pada 20 Desember 2022 yang bertujuan untuk memberikan pendampingan akreditasi Program Studi (Prodi) yang akan mengajukan akreditasi. Sebanyak 14 Program Studi (Prodi) yang akan mengajukan re-akreditasi mengingat masa akreditasi yang akan segera berakhir. Kepala LP3M UNIMA, Dr. Patricia M. Silangen, S.Pd., M.Si. menyampaikan harapan dan berkomitmen untuk senantiasa bekerja bersama-sama dalam Menyusun dan mempersiapkan program studi dalam lingkup UNIMA untuk memperoleh akreditasi yang terbaik atau “Unggul”. “Kedepan setiap program studi perlu dievaluasi dan didampingi oleh LP3M sebelum mengajukan akreditasi untuk persiapan yang lebih matang dan mewujudkan harapan untuk UNIMA UNGGUL” ujar Kepala LP3M UNIMA, Dr. Patricia M. Silangen, S.Pd., M.Si.

Dr. Theodorus Pangalila,. S.Fils., M.Pd. selaku narasumber yang merupakan salah satu asesor BAN-PT menjelaskan bahwa untuk mendukung dan memperoleh akreditasi unggul maka boring akreditasi perlu disusun secara benar sesuai indikator atau rambu-rambu yang telah ditentukan oleh masing-masing Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM). Seperti yang diketahui bahwa saat ini Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) telah melimpahkan kepada 5 (lima) LAM sesuai bidang ilmu  yaitu LAMDik (Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan), LAMSAMA (Lembaga Akreditasi Mandiri Sains Alam dan Ilmu Formal), LAM Teknik (Lembaga Akreditasi Mandiri Teknik), LAMEMBA (Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi) dan LAM PTKes (Perkumpulan Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan). Oleh karena itu, masing-masing prodi perlu mempersiapkan diri dengan baik untuk memperoleh akreditasi unggul. “Unima menuju Akreditasi Unggul setidaknya perlu memiliki minimal 24 program studi yang terakreditasi unggul” ungkap Dr. Theodorus Pangalila,. S.Fils., M.Pd.

Selain itu, Prof. Sjamsi Pasandaran, M.Pd. selaku pembicara kunci yang telah memiliki banyak pengalaman sebagai asesor senior menyampaikan bahwa sering terjadi kekeliruan dalam Menyusun boring akreditasi. “Dokumen-dokumen kebijakan dan pendukung sudah harus disiapkan dan disusun berdasarkan tingkatan seperti UUD, PP, Permen, dan Surat Keputusan secara berurutan dan lengkap disertai dengan nomer dan bukti” tutur Prof. Sjamsi Pasandaran, M.Pd. dalam menyampaikan materinya sembari memeriksa draf borang akreditasi salah satu program studi. Sebagai luaran dari kegiatan ini, Panitia Kegiatan FGD Akreditasi Lanjutan mengumpulkan sejumlah draft Laporan Evaluasi Diri (LED) dan LKPS (Laporan Kinerja Program Studi) untuk dievaluasi lebih lanjut sebelum diusulkan untuk akreditasi.